Tampilkan postingan dengan label Kabel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kabel. Tampilkan semua postingan

Cara Kerja Balanced dan Unbalanced Input/Output Pada Audio System


Kembali lagi Lintas Pengetahuan Terkini menghadirkan artikel artikel Pengetahuan -pengetahuan tenteng dunia elektronika kali ini Lintas Pengetahuan Terkini  menghadirkan artikel tentang Cara Kerja Balanced dan Unbalanced Input/Output Pada Audio System .
langsung aja gan bisa dibaca artikel dibawah ini. ^-^

Konfigurasi keluaran  microphone dapat bersifat balanced atau unbalanced. Output yang balanced membawa sinyal pada dua konduktor. Sinyal pada setiap konduktor memiliki level yang sama tetapi polaritasnya berkebalikan (satu positif dan yang lainnya negatif). Kebanyakan mixer memiliki INPUT balanced yang sensitif hanya terhadap perbedaan (difference) antara dua sinyal tersebut dan mengabaikan bagian sinyal lainnya yang sama di setiap konduktor. Noise yang terjadi di setiap kabel akan memiliki level dan polaritas yang sama. Dengan sifat INPUT balanced yang hanya sensitif terhadap diferensial dua sinyal tersebut, maka common-mode noise ini akan dihilangkan oleh balanced INPUT. Hal ini akan banyak mengurangi potensi noise pada balanced microphone dan kabel. Untuk lebih jelasnya, cara kerja balanced INPUT diilustrasikan pada gambar berikut ini.

Gbr 1, cara kerja INPUT balanced

Berbeda dengan unbalanced input/output, sinyal dibawa melalui satu konduktor (plus shield) saja.  unbalanced INPUT ini juga sensitif terhadap sinyal apapun yang masuk ke konduktor tersebut. Noise yang masuk pada kabel akan ditambahkan pada sinyal asli microphone dan akan dikuatkan oleh unbalanced INPUT. Oleh karena itu, unbalanced microphone dan kabel tidak pernah direkomendasikan untuk penggunaan kabel yang cukup panjang karena dapat menimbulkan interferensi. Jika Anda pernah menemui suara radiasi sinyal handphone masuk ke ampli gitar, hal inilah yang disebut interferensi dan hal itu terjadi karena sinyal disalurkan melalui kabel satu konduktor (jack to jack/jack TS). Umumnya, semua microphone high-quality dan medium-quality sudah memiliki output yang balanced dan low-impedance dimana tipe ini merupakan tipe yang direkomendasikan khususnya ketika kabel yang panjang digunakan. berikut cara kerja unbalanced INPUT yang diilustrasikan pada gambar berikut ini

Gbr 2. Cara kerja INPUT unbalanced

Jangan cuma dibaca aja gan comen juga ya (y)
trimakasi telah berkunjung.. 

Perbedaan Kabel Balanced & Unbalanced


Kembali lagi Lintas Pengetahuan Terkini menghadirkan artikel artikel Pengetahuan -pengetahuan tenteng dunia elektronika kali ini Lintas Pengetahuan Terkini  menghadirkan artikel tentang Perbedaan Kabel Balanced dan Unbalanced .
langsung aja gan bisa dibaca artikel dibawah ini. ^-^

Balanced & Unbalanced. Apa perbedanya?

Kabel berapapun panjangnya, akan selalu berfungsi sebagai antenna yang akan menangkap gelombang noise elektro magnet yang biasanya ditimbulkan oleh peralatan listrik, motor, monitor computer dan lain-lain.Keunggulan dari kabel Balanced adalah kemampuannya untuk menolak noise yang ditimbulkan tadi. Kecuali kalau memang anda sedang berada dalam sebuah lingkungan yang mempunyai tingkat noise yang cukup ekstrim. Umumnya kabel Balanced digunakan pada peralatan Professional Audio. Jika kita menggunakan kabel Balanced, kita bisa menghubungkan Microphone ke Mixer sampai jarak yang cukup jauh (bisa mencapai 100-an meter).

Sedangkan kabel Unbalanced biasanya hanya bisa membawa sampai jarak beberapa meter saja. Karena itu untuk jarak pendek anda bisa menggunakan kabel unbalanced. Tapi untuk jarak jauh, usahakan untuk hanya menggunakan kabel "Balanced"


Berikut ini perbadaan kabel balanced dan unbalance

Kabel unbalance
  • Kabel unbalance mempunyai ciri fisik yaitu terdiri dari dua konduktor, ditengah-tengahnya terdapat konduktor pertama berbentuk serabut sebagai pengirim sinyal positif, diluarnya dibungkus melingkar dengan serat konduktor kedua yang berfungsi sebagai pengirim sinyal negatif yang juga digabung sebagai ground.
  • Dalam penggunaan sistem audio kabel jenis ini tidak bisa menggunakan phantom power sebagai pre-amp.
  • Karena struktur kabelnya yang sederhana maka semakin panjang kabel semakin rentan terhadap gangguan elektromagnetik (bisa mengakibatkan noise).
  • Untuk konektor terminalnya TS (Tip Sleeve)
Kabel balance
  • Kabel balance mempuyai ciri fisik terdiri dari tiga buah konduktor, ditengahnya terdapat dua kabel konduktor yang dililiti atau dilingkari dan dibungkus dengan konduktor ketiga (berupa foil dan anyaman) yang berfungsi sebagai perisai dari gangguan elektromagnetik.
  • Bisa menggunakan fasilitas phantom power, jika anda memiliki mic condensor maka penggunaan kabel ini sangatlah cocok.
  • Tidak bermasalah dalam penggunaan kabel berukuran panjang karena struktur kabel yang memiliki shield (pelindung) terhadap noise.
  • Untuk konektor terminalnya TRS (Tip Ring Sleeve)

Jangan cuma dibaca aja gan comen juga ya (y)
trimakasi telah berkunjung..